Sorot Nasional.com
M.S. Pelu GB
Kab. Buru, Maluku – Bupati Buru, Ikram Umasugi. S. E., mengeluarkan surat edaran yang menginstruksikan pelaksanaan Jumat Bersih secara serentak di seluruh RT, RW, dan dusun dalam wilayah Kota Namlea, pada Jumat, (1/8/2025).
Kebijakan ini dikeluarkan dalam rangka menyambut dua perayaan penting, yaitu Hari Ulang Tahun Republik Indonesia ke-80 dan Hari Ulang Tahun Kabupaten Buru ke-26. Bupati ingin memastikan Kota Namlea tampak bersih, tertib, dan indah saat perayaan besar tersebut berlangsung.
Kegiatan kebersihan ini akan melibatkan seluruh lapisan masyarakat, tanpa terkecuali. Mulai dari perangkat desa, Aparatur Sipil Negara (ASN), pelajar, tokoh agama, tokoh masyarakat, hingga pelaku usaha.
Keterlibatan semua pihak ini mencerminkan semangat gotong royong dan kesadaran kolektif untuk menjaga kebersihan lingkungan. Bupati menegaskan bahwa kebersihan kota adalah tanggung jawab bersama, bukan hanya pemerintah.
Aksi bersih-bersih ini dijadwalkan berlangsung setiap hari Jumat selama tiga bulan, mulai dari Agustus hingga Oktober.
Jadwal yang rutin ini diharapkan dapat menumbuhkan kebiasaan positif di masyarakat untuk selalu menjaga kebersihan lingkungan. Dengan demikian, semangat gotong royong yang menjadi inti dari kegiatan ini tidak hanya terasa saat perayaan besar, tetapi juga menjadi bagian dari kehidupan sehari-hari.
Dalam surat edaran tersebut, Bupati Umasugi juga mengimbau para lurah, kepala desa, dan ketua RT/RW untuk memimpin langsung kegiatan bersih-bersih di wilayah masing-masing.
Peran para pemimpin ini sangat penting untuk memastikan kegiatan berjalan efektif dan terkoordinasi. Mereka juga diwajibkan untuk melaporkan pelaksanaannya kepada pemerintah kecamatan sebagai bentuk pertanggungjawaban dan evaluasi.
Langkah strategis ini bertujuan untuk mengoptimalisasi persiapan kota dalam menyambut dua perayaan bersejarah. “Kita ingin Namlea tampak bersih, tertib, dan indah saat perayaan kemerdekaan dan ulang tahun daerah. Ini adalah tanggung jawab bersama,” ujar Bupati dalam keterangannya.
Pernyataan ini menegaskan kembali komitmen pemerintah daerah untuk menjadikan momen spesial ini sebagai ajang untuk memperkuat rasa kebersamaan dan nasionalisme.
Inisiatif Bupati Ikram Umasugi mendapat sambutan positif dari masyarakat. Warga menyambut baik langkah ini sebagai wujud perhatian pemerintah terhadap kebersihan kota dan pembinaan semangat nasionalisme menjelang perayaan besar.
Partisipasi aktif masyarakat menunjukkan bahwa kesadaran akan kebersihan lingkungan dan semangat gotong royong telah tumbuh dan berkembang dengan baik di Namlea.
Dengan adanya kegiatan Jumat Bersih yang melibatkan seluruh elemen masyarakat, diharapkan Kota Namlea, wilayah pemukiman dan sekitarnya di Kabupaten Buru tidak hanya menjadi bersih, tetapi juga semakin kokoh dalam semangat kebersamaan dan persatuan.
Kegiatan ini menjadi momentum yang tepat untuk menunjukkan bahwa dengan kolaborasi dan gotong royong, setiap tantangan dapat diatasi, dan setiap perayaan dapat dirayakan dengan kebanggaan yang lebih besar.